Karya : irvan palippui
Alam menderita
Lantaran cinta
Entah ?
Kita berlebihan pada cinta
Menggores bumi dengan tinta
Letusan dan tangan ceroboh
Mungkin karena sayangmu berlebihan
Hutan menjadi beton-beton asmara
Menanti hutan dongen semata
Mengakhiri cerita matahari
Hijau sepi didahan kota
Merampas rian dan tawa
Hutan yang basah ceria
Tuhan menitipkan kisah abadi
Pun telah meruak gelisah
Kita menanggalkan derita
Menjual kesedihan air mata
Hutan menangis
Perut bumi sakit meratap
Tampa mengadah
Di hujan air mata Tanpa cinta

0 komentar:
Posting Komentar